PPNI Siap Kawal Program Wonosobo Sehat
WONOSOBO, MAGELANGEKSPRES.COM- Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Wonosobo gelar Musda X kemarin. Perawat berkomitmen bersama pemerintah daerah mengatasi persoalan kesehatan, agar mampu mewujudkan Wonosobo yang sehat. “Perawatan memiliki peran yang penting dan strategis, ketika ada orang sakit, yang pertama menangani adalah perawat, apapun penyakitnya ketemu pertama dengan perawat, jadi perawat merupakan ujung tombak dalam penanganan kesehatan,” ungkap Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat, ketika membuka Musda X DPD PPNI Wonosobo. Menurutnya, bahwa kontribusi perawat sangat luar biasa bagi kesehatan. Apalagi ketika menghadapi pandemi covid 19 seperti sekarang ini. Sehingga, atas nama pribadi dan pemerintah, mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi tingginya kepada perawat atas kontribusinya dalam rangka mewujudkan Wonosobo sehat. Afif juga menyampaikan selamat atas terlaksananya Musda X DPD PPNI Kabupaten Wonosobo. Momentum musyawarah ini hendaknya menjadi kesempatan untuk merefleksi dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan serta program kerja, yang telah dilaksanakan selama satu tahun kebelakang. “Saya berharap kepada PPNI untuk senantiasa meningkatkan soliditasnya, sebab masing-masing anggota memiliki tanggung jawab yang sama atas kemajuan organisasi. Soliditas ini hendaknya tidak hanya berlaku secara internal dalam kehidupan berorganisasi, namun juga di lapangan dalam menjalankan profesinya sebagai perawat,” katanya. Lebih lanjut dikatakan , ketika pasien datang ke pelayanan kesehatan baik puskesmas, rumah sakit maupun layanan kesehatan lainnya, apa yang diinginkan mereka adalah penanganan. Oleh karena itu kepada para perawat berilah mereka penanganan ataupun pelayanan dengan senyuman, keramahan, kesantunan dan keikhlasan, karena itu merupakan obat awal bagi pasien. Sementara itu, Ketua DPD PPNI Kabupaten Wonosobo, M Fahruroji, juga menyampaikan bahwa di Wonosobo ada 1.143 perawat. Para perawat berkomitmen bersama Bupati dan Pemerintah dalam mengatasi persoalan kesehatan. Fahruroji juga menyampaikan bahwa pada Musda X DPD PPNI Kabupaten Wonosobo, ada 3 agenda utama, penilaian terhadap pertanggungjawaban pengurus DPD periode 2016-2022, merencanakan program kerja periode 2022-2027, dan pemilihan ketua dan pengurus periode 2022-2027. “Selain agenda utama juga dibahas terkait kesejahteraan perawat dimana masih terdapat 128 perawat honorer di berbagai lini, kami terus berjuang untuk status kepegawaian dan kesejahteraan bagi mereka. Selain itu, penguatan sistem kredensialing untuk menjamin kualitas pelayanan dan tanggung gugat bagi perawat. Percepatan terwujudnya Wonosobo Nursing Center, pembangunan tahap pertama dengan jumlah dana Rp576 juta sebagai tempat pengembangan kualitas dan kapasitas perawat Wonosobo. (gus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: